Kondisi Geografis, Fisik dan Sosial Desa Ngenden
Perkembangan Kabupaten Boyolali dalam lima tahun terakhir telah menunjukkan perubahan yang signifikan dan dapat dirasakan oleh berbagai lapisan masyarakat Boyolali. Keberadaannya saat ini tentunya membuat bangga bagi seluruh warga Boyolali, sehingga tidak merasa malu jika ditanya asal atau domisili oleh orang lain.
Ngenden sebagai salah satu desa yang berada pada Kecamatan Ampel dan tidak terlalu jauh dari poros jalan utama Solo-Semarang ini secara adminitratif memiliki 11 kawasan dukuh yang terbagi menjadi 2 wilayah dusun, berdasarkan sensus terakhir jumlah penduduk mencapai 2623 orang. Penduduk desa Ngenden mayoritas berada di rentang usia 25-55 tahun dengan jumlah penduduk mencapai 1161 orang. Penduduk usia 13-18 tahun berjumlah 328 orang, sedangkan dalam rentang 19-24 tahun berjumlah 317 orang. Sisanya berada dalam rentang usia 7-12 tahun, 56-79 tahun dan 0-6 tahun dengan jumlah masing-masing 327, 292 dan 327
Desa Ngenden memiliki batas wilayah sebagai berikut:
Sebelah Utara: Desa Badran Kecamatan Susukan
Sebelah Timur: Desa Jetis Kecamatan Kaliwungu
Sebelah Selatan: Desa Selodoko Kecamatan Ampel
Sebelah Barat: Desa Candi Kecamatan Ampel
Desa Ngenden dibagi menjadi 2 dusun 11 Dukuh 4 RW dan 17 RT dengan perincian sebagai berikut:
Dusun I
Nama Dukuh |
RW |
RT |
Dukuh Karanglo |
01 |
01 |
Dukuh Ngenden |
01 |
02, 03, 04 |
Dukuh Kadipiro |
02 |
01, 02 |
Dukuh Sobayan |
02 |
03,04 |
Dusun II
Nama Dukuh |
RW |
RT |
Dukuh Pentur |
03 |
01 |
Dukuh Karangsari |
03 |
02 |
DukuhTawangsari |
03 |
04 |
Dukuh Dimoro |
04 |
04 |
Dukuh Godeg |
04 |
RT 01 dan 02 |
Dukuh Krajan |
04 |
03 dan 04 |
Dukuh Kauman |
5 |
5 |
Topografi
Kondisi Topografi Desa Banyuanyar yang dibagi menjadi 4 Wilayah Kepala Dusun yang terdiri dari 9 dukuh. Adapun pembagian wilayah tersebut sebagai berikut:
a) Kepala Dusun I: Dukuh Karanglo, Dukuh Ngenden, Dukuh Kadipiro dan Dukuh Sobayan
b) Kepala Dusun I: Dukuh Pentur, Dukuh Karangsari, Dukuh Tawangsari, Dukuh Dimoro, Dukuh Godeg, Dukuh Krajan dan Dukuh Kauman
Secara kondisi geografis, daerah di Ngenden tergolong dataran rendah dengan tingkat kemiringan 2 – 15 % dan ketinggian ±.625 meter diatas permukaan laut.
Iklim
Desa Ngenden berdasarkan kondisi iklimnya, dapat digolongkan sebagai wilayah dengan karakteristik lembab dengan dengan jumlah bulan kering 6 bulan dan 6 bulan basah selama satu tahun.
Penggunaan Air
Desa Ngenden dilalui sungai yang mengalir sepanjang tahun dan membagi dua bagian antara Kepala Dusun I dan Kepala Dusun II. Dalam memenuhi kebutuhan air, hampir 70% penduduk desa Ngenden menggunakan sumber mata air. Sisanya menggunakan sumur secara swadaya kaerena sebagian wilayah tidak dapat digali untuk sumur gali.
Jenis Tanah
Desa Ngenden memiliki jenis tanah yang baik untuk pertanian sehingga tidak heran mayoritas penduduk desa Ngenden adalah petani yang mendapat aliran air sepanjang tahun dan ketersediaan rumput yang melimpah walaupun jenis tanah yang ada merupakan tanah alluvial yang megakibatkan jalan di desa Ngenden cepat rusak.
Kondisi Lingkungan
Desa Ngenden memiliki karakteristik lingkungan berupa dataran rendah dengan sebagian besar berupa tanah sawah. Karakter lingkungan di wilayah ini mempengaruhi jenis usaha pertanian tanaman pangan dengan pengembangan pada lingkungan tanah sawah. Tanah sawah sangat cocok untuk pengembangan pertanian tanaman pangan padi, jagung dan juga palawija.
Mata pencaharian
Penduduk Desa Ngenden memiliki mata pencaharian yang beraneka rupa, namun jumlah terbesar penduduk Desa Ngenden memiliki mata pencaharian sebagai buruh tani dan petani penggarap. Dalam bentuk tabel inilah jumlah mata pencaharian penduduk Desa Ngenden:
No |
Mata Pencaharian |
Jumlah |
1 |
Petani Pemilik Tanah |
40 orang |
2 |
Petani Penggarap Tanah |
560 orang |
3 |
Petani Penggarap |
65 orang |
4 |
Buruh Tani |
750 orang |
5 |
Industri Kecil |
40 orang |
6 |
Buruh Industri |
150 orang |
7 |
Buruh Bangunan |
225 orang |
8 |
Pedagang |
125 orang |
9 |
Pengangkutan |
25 orang |
10 |
Pegawai Negeri Sipil |
20 orang |
11 |
ABRI |
2 orang |
12 |
Pensiunan |
25 orang |
13 |
Peternak Sapi Perah |
25 orang |
14 |
Peternak Sapi Potong |
5 orang |
15 |
Peternak Kambing |
30 orang |
16 |
Peternak Lainnnya |
5 orang |